Rasulullah SAW bersabda :
Janganlah kamu memukul anak- anak kamu di sebabkan mereka menangis dalam masa setahun.
Karena pada empat bulan pertama kelahirannya Ia bersyahadat LAA ILAAHA
ILLALLAH. Pada empat bulan kedua pula ia berselawat ke atas Nabi SAW Dan pada
empat bulan seterusnya pula ia mendoakan kedua ayah bunda nya. ( H.R. Abdullah
Ibnu Umar r.a. )
Janganlah kamu memukul anak- anak kamu di sebabkan mereka menangis dalam masa setahun.
Karena pada empat bulan pertama kelahirannya Ia bersyahadat LAA ILAAHA
ILLALLAH. Pada empat bulan kedua pula ia berselawat ke atas Nabi SAW Dan pada
empat bulan seterusnya pula ia mendoakan kedua ayah bunda nya. ( H.R. Abdullah
Ibnu Umar r.a. )
Baginda Rasulullah SAW
menjelaskan bahwa tangisan anak di waktu kecil pada bulan pertama adalah tanda
ia bertauhid kepada Tuhan Nya dan empat bulan kedua pula ia membacakan selawat
kepada Nabi nya dan empat bulan seterus nya ia memohon istighfar untuk kedua ayah
bunda nya.
menjelaskan bahwa tangisan anak di waktu kecil pada bulan pertama adalah tanda
ia bertauhid kepada Tuhan Nya dan empat bulan kedua pula ia membacakan selawat
kepada Nabi nya dan empat bulan seterus nya ia memohon istighfar untuk kedua ayah
bunda nya.
Rasulullah SAW Bersabda :
Anak-anak sebelum sampai ia baligh maka apa-apa yang di perbuat nya daripada
kebaikan maka di tuliskan untuknya dan kedua ibu bapaknya.
Anak-anak sebelum sampai ia baligh maka apa-apa yang di perbuat nya daripada
kebaikan maka di tuliskan untuknya dan kedua ibu bapaknya.
Dan apa yang di perbuat nya
daripada kejahatan maka tiadalah di tulis untuk nya dan tidak pula di tulis
untuk kedua ibu bapaknya. Apabila ia telah baligh maka berlakulah yang di tulis
itu atasnya ia itu segala amal baik atau buruknya. ( H.R.Imam Anas bin Malik
r.a.)
daripada kejahatan maka tiadalah di tulis untuk nya dan tidak pula di tulis
untuk kedua ibu bapaknya. Apabila ia telah baligh maka berlakulah yang di tulis
itu atasnya ia itu segala amal baik atau buruknya. ( H.R.Imam Anas bin Malik
r.a.)
Sabda Rasulullah SAW ;”Siapa
yang menyampaikan satu ilmu dan orang membaca mengamalkannya maka dia akan
beroleh pahala walaupun sudah tiada.” (HR. Muslim)
yang menyampaikan satu ilmu dan orang membaca mengamalkannya maka dia akan
beroleh pahala walaupun sudah tiada.” (HR. Muslim)